brand
Home
>
France
>
Corse-du-Sud
Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4

Corse-du-Sud

Corse-du-Sud, France

Overview

Korona Alam yang Menakjubkan Corse-du-Sud, bagian selatan pulau Corsica, adalah surga bagi para pencinta alam dengan pemandangan yang menakjubkan. Dikenal dengan pantai-pantai berpasir putih dan air laut yang jernih, kawasan ini menawarkan keindahan alam yang tak tertandingi. Dari tebing curam di Calanques de Piana hingga teluk yang tenang di Porto-Vecchio, setiap sudut Corse-du-Sud memikat hati. Pengunjung dapat menjelajahi jalur pendakian yang menantang, seperti GR20 yang terkenal, yang melintasi pegunungan dan memberikan pemandangan spektakuler atas lanskap Corsica yang megah.





Kekayaan Budaya dan Tradisi Budaya di Corse-du-Sud sangat kaya dan beragam, dipengaruhi oleh sejarah yang panjang dan berbagai peradaban yang pernah menguasai pulau ini. Penduduk lokal, yang dikenal sebagai "Corsicans", bangga akan warisan mereka dan sering menggelar festival yang merayakan tradisi, musik, dan masakan khas. Musik polyphonic Corsican, dengan harmoni vokal yang unik, adalah bagian integral dari identitas lokal. Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi keju lokal, charcuterie, dan hidangan berbasis kastanye yang menjadi ciri khas kuliner Corsica.





Sejarah yang Kaya Corse-du-Sud memiliki sejarah yang kaya, dari zaman Romawi hingga pendudukan Genova dan akhirnya menjadi bagian dari Prancis. Kota Ajaccio, ibu kota daerah ini, adalah tempat kelahiran Napoleon Bonaparte. Museum Maison Bonaparte di kota ini menawarkan wawasan mendalam tentang kehidupan dan warisan sang kaisar. Selain itu, pengunjung dapat menemukan bekas benteng dan situs arkeologi yang menunjukkan peradaban yang pernah ada di pulau ini, menciptakan jembatan antara masa lalu dan masa kini.





Karakter Lokal yang Hangat Penduduk Corse-du-Sud dikenal dengan keramahan dan kebanggaan mereka terhadap tanah air. Mereka sering bersikap terbuka dan bersahabat terhadap pengunjung, menjadikan pengalaman wisata menjadi lebih menyenangkan. Anda mungkin akan menemukan diri Anda diundang untuk menikmati secangkir kopi atau anggur lokal sambil berbincang dengan penduduk setempat, belajar tentang kehidupan sehari-hari dan tradisi mereka. Bahasa Corsican, meskipun tidak universal, sering digunakan dan menjadi bagian dari identitas mereka, memberikan nuansa tersendiri bagi para pengunjung yang ingin memahami budaya setempat.





Aktivitas Menarik untuk Semua Dari olahraga air hingga petualangan di pegunungan, Corse-du-Sud menyajikan berbagai aktivitas untuk semua jenis wisatawan. Anda dapat mencoba snorkeling atau menyelam di perairan yang kaya akan keanekaragaman hayati, atau menikmati pelayaran di sepanjang pantai yang indah. Bagi yang lebih menyukai ketenangan, bersantai di salah satu pantai berpasir seperti Palombaggia atau Santa Giulia adalah pilihan yang sempurna. Dengan segala keindahan dan keunikan yang ditawarkan, Corse-du-Sud menjadi destinasi yang tak terlupakan bagi setiap pengunjung.

How It Becomes to This

Corse-du-Sud, atau Korsika Selatan, merupakan salah satu departemen di Prancis yang kaya akan sejarah dan budaya. Pulau ini telah menjadi saksi dari berbagai peristiwa penting sejak zaman kuno, dan keindahan alamnya yang menakjubkan menjadikannya tujuan wisata yang menarik. Mari kita telusuri perjalanan sejarah Corse-du-Sud yang penuh warna dari zaman kuno hingga saat ini.

Pada zaman kuno, Korsika dihuni oleh berbagai suku, termasuk orang-orang Ligurian dan Celts. Namun, kehadiran yang paling signifikan adalah dari orang-orang Romawi yang tiba pada abad ke-2 SM. Mereka menjadikan Korsika sebagai bagian dari provinsi mereka dan membangun berbagai infrastruktur, termasuk jalan-jalan dan pemukiman. Salah satu situs yang masih dapat kita lihat hari ini adalah Ajaccio, ibu kota Corse-du-Sud, yang pada masa Romawi dikenal sebagai Ajaccio Nova. Ruins Romawi di daerah ini menjadi saksi bisu dari masa kejayaan Romawi.

Setelah jatuhnya Kekaisaran Romawi, Korsika mengalami berbagai penguasaan, termasuk oleh bangsa Bizantium dan Arab. Namun, pada abad ke-11, pulau ini mulai dikuasai oleh kekuatan Eropa, terutama Genoa. Selama periode ini, banyak benteng dan gereja dibangun, menciptakan warisan arsitektur yang masih dapat dilihat hari ini. Di Bonifacio, misalnya, Anda dapat menjelajahi benteng kuno yang dibangun di tebing yang curam, menawarkan pemandangan laut yang menakjubkan.

Pada abad ke-18, Korsika mengalami perubahan besar ketika pulau ini berjuang untuk kemerdekaan dari kekuasaan Genoa. Perjuangan ini dipimpin oleh seorang pemimpin yang sangat terkenal, Pascal Paoli, yang mengukuhkan dirinya sebagai simbol perjuangan kebebasan. Paoli berhasil mendirikan pemerintahan yang independen dan mendirikan Konstitusi Korsika yang pertama. Pengaruhnya masih terasa hingga saat ini, dan Anda dapat mengunjungi Casa di Pascal Paoli di Morosaglia untuk memahami lebih dalam tentang perjuangan ini.

Namun, perjuangan Korsika tidak berakhir di sana. Pada tahun 1769, pulau ini dijadikan bagian dari Prancis setelah pertempuran yang sengit. Penaklukan ini membawa perubahan besar dalam kehidupan masyarakat Korsika. Meskipun ada ketegangan antara penduduk asli dan pemerintah Prancis, Korsika tetap mempertahankan identitas budayanya. Anda akan menemukan banyak festival dan tradisi yang mencerminkan warisan budaya yang kaya, seperti festival Taranta yang merayakan musik dan tarian tradisional.

Memasuki abad ke-20, Korsika mengalami dampak dari Perang Dunia I dan II. Banyak penduduk Korsika yang berjuang di garis depan, dan pulau ini menjadi lokasi strategis bagi pihak bersekutu selama Perang Dunia II. Setelah perang, Korsika mulai berkembang sebagai tujuan wisata. Dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, seperti pantai-pantai yang indah di Porto-Vecchio dan pegunungan yang menantang di Restonica Valley, pulau ini menarik pengunjung dari seluruh dunia.

Hari ini, Corse-du-Sud dikenal tidak hanya karena sejarahnya yang kaya tetapi juga karena keindahan alamnya. Anda dapat menjelajahi Calanques de Piana, yang diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, dengan tebing-tebing batu merahnya yang dramatis dan air laut yang jernih. Aktivitas luar ruangan seperti hiking, menyelam, dan berlayar menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan.

Selain keindahan alam, kuliner Korsika juga patut dicoba. Masakan tradisionalnya, yang dipengaruhi oleh budaya Prancis dan Italia, menawarkan berbagai hidangan lezat. Jangan lewatkan untuk mencicipi Figatellu, sosis khas Korsika yang terbuat dari daging babi, serta keju Brocciu yang lezat. Menikmati makanan lokal sambil menikmati pemandangan indah akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Untuk merasakan pesona sejarah yang lebih dalam, kunjungi Gereja St. Giovanni di Bonifacio, yang dibangun pada abad ke-18, atau berjalan-jalan di jalan-jalan kecil di Ajaccio, tempat kelahiran Napoleon Bonaparte. Jejak sejarah ini akan membawa Anda kembali ke masa lalu, memperlihatkan bagaimana Korsika telah berkembang seiring waktu.

Corse-du-Sud adalah destinasi yang menawarkan perpaduan sempurna antara sejarah, budaya, dan keindahan alam. Dari reruntuhan Romawi hingga tradisi yang masih dipertahankan, setiap sudut pulau ini menceritakan kisahnya sendiri. Jadi, jika Anda merencanakan perjalanan ke Prancis, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi pesona dan sejarah yang kaya dari Corse-du-Sud.

Historical representation