brand
Home
>
Foods
>
Green-lipped Mussel

Green-lipped Mussel

Food Image
Food Image

Kerang hijau, atau dalam bahasa Inggris disebut "Green-lipped Mussel", adalah salah satu makanan laut yang berasal dari Selandia Baru. Kerang ini dikenal dengan warna cangkangnya yang khas, yaitu hijau di bagian tepi. Sejak zaman kuno, kerang hijau telah menjadi bagian penting dari budaya Māori, penduduk asli Selandia Baru, yang memanfaatkan kerang ini tidak hanya sebagai sumber makanan, tetapi juga dalam pengobatan tradisional. Kerang hijau juga mulai dikenal secara internasional pada tahun 1970-an, ketika industri perikanan Selandia Baru mulai mengeksplorasi potensi kerang ini untuk diekspor. Rasa kerang hijau sangat unik dan kaya. Dagingnya yang lembut memiliki tekstur yang kenyal dan sedikit manis, dengan nuansa rasa laut yang segar. Kerang ini sering dianggap lebih lezat dibandingkan dengan kerang lainnya karena kandungan gizinya yang tinggi dan rasa yang mendalam. Kerang hijau juga terkenal akan kandungan asam lemak omega-3 yang bermanfaat bagi kesehatan, serta antioksidan yang dapat mendukung sistem kekebalan tubuh. Dalam hal persiapan, kerang hijau biasanya dimasak dengan cara direbus, dikukus, atau dipanggang. Sebelum memasak, penting untuk membersihkan cangkangnya dari kotoran dan pasir. Salah satu cara populer untuk menyajikan kerang hijau adalah

How It Became This Dish

Sejarah Kerang Hijau dari Selandia Baru Kerang hijau (Perna canaliculus) adalah salah satu makanan laut yang paling terkenal dan dicintai di Selandia Baru. Dengan warna cangkang yang khas, hijau cerah yang memukau, kerang ini tidak hanya menambah keindahan hidangan laut, tetapi juga memiliki sejarah dan makna budaya yang dalam bagi penduduk setempat. Dalam artikel ini, kita akan membahas asal-usul kerang hijau, pentingnya dalam budaya, serta perkembangan dan pemanfaatannya dari masa ke masa. #### Asal Usul Kerang Hijau Kerang hijau berasal dari perairan bersih dan dingin di Selandia Baru, khususnya di pantai-pantai yang terlindung dari gelombang laut yang kuat. Kerang ini telah menjadi bagian dari ekosistem maritim di kawasan tersebut selama ribuan tahun. Masyarakat Māori, penduduk asli Selandia Baru, sudah mengonsumsi kerang hijau sejak zaman prasejarah. Mereka menangkap kerang ini dari perairan sekitar, dan menggunakannya sebagai sumber protein yang penting dalam diet mereka. Dalam tradisi Māori, kerang hijau bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga memiliki makna spiritual. Kerang ini sering kali digunakan dalam berbagai ritual dan perayaan. Misalnya, dalam upacara pōwhiri, kerang hijau bisa disajikan sebagai simbol sambutan kepada tamu yang datang, menandakan hubungan yang harmonis antara tuan rumah dan pengunjung. Penggunaan kerang hijau dalam konteks budaya ini menunjukkan betapa pentingnya makanan laut ini dalam kehidupan sehari-hari dan spiritual masyarakat Māori. #### Pentingnya dalam Budaya Kerang hijau juga dikenal dengan sebutan "kūmara laut" oleh Māori, yang berarti "ubi laut". Masyarakat Māori tidak hanya mengonsumsinya, tetapi juga memanfaatkan cangkangnya untuk berbagai keperluan, seperti alat-alat rumah tangga dan perhiasan. Dalam pandangan Māori, kerang hijau melambangkan keberlanjutan dan hubungan yang erat antara manusia dan alam. Seiring dengan pergeseran zaman, kerang hijau mulai dikenal di luar komunitas Māori. Pada pertengahan abad ke-20, kerang hijau mulai diekspor ke negara-negara lain, terutama ke pasar Jepang dan Amerika Serikat. Melalui proses ini, kerang hijau tidak hanya menjadi salah satu simbol kuliner Selandia Baru, tetapi juga menjadi bagian dari perdagangan internasional. #### Perkembangan dan Pemanfaatan Kerang Hijau Seiring berkembangnya teknologi dan meningkatnya kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dalam industri perikanan, metode budidaya kerang hijau mulai diperkenalkan. Di tahun 1970-an, budidaya kerang hijau secara komersial dimulai di Selandia Baru. Metode ini memungkinkan produksi kerang hijau yang lebih konsisten dan berkualitas tinggi, serta mengurangi tekanan pada populasi kerang liar di alam. Budidaya kerang hijau dilakukan dengan menempatkan benih kerang di dalam kerangka buatan yang disusun di perairan laut. Proses ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga menjaga kelangsungan hidup spesies ini di alam liar. Dengan meningkatnya permintaan global untuk produk makanan sehat dan berkelanjutan, kerang hijau menjadi pilihan yang populer di kalangan konsumen. #### Nutrisi dan Manfaat Kesehatan Kerang hijau dikenal kaya akan nutrisi. Mereka mengandung tinggi protein, asam lemak omega-3, serta berbagai vitamin dan mineral penting seperti vitamin B12, zat besi, dan selenium. Manfaat kesehatan dari kerang hijau juga telah banyak diteliti, dan beberapa studi menunjukkan bahwa kerang ini memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi gejala arthritis dan penyakit radang lainnya. Kerang hijau juga menjadi makanan yang sehat bagi orang-orang yang menginginkan diet rendah lemak. Kandungan gizi yang tinggi dan kalori yang relatif rendah menjadikannya pilihan yang ideal untuk berbagai jenis diet, termasuk diet mediterania dan diet sehat secara umum. #### Kerang Hijau dalam Kuliner Modern Dalam beberapa tahun terakhir, kerang hijau semakin populer di kalangan koki dan pecinta kuliner di seluruh dunia. Di Selandia Baru, kerang hijau sering disajikan dalam berbagai cara, mulai dari direbus, dipanggang, hingga digunakan dalam hidangan pasta dan sup. Kombinasi rasa yang lezat dan tekstur unik menjadikan kerang hijau sebagai bahan yang sangat fleksibel dalam dunia kuliner. Restoran-restoran di Selandia Baru juga mulai mengembangkan resep-resep inovatif yang menampilkan kerang hijau sebagai bintang utama. Misalnya, kerang hijau dapat disajikan dengan saus mentega, bawang putih, dan rempah-rempah, atau bahkan digunakan dalam hidangan fusion yang menggabungkan cita rasa lokal dengan teknik memasak internasional. #### Kesimpulan Kerang hijau dari Selandia Baru bukan hanya sekadar makanan laut. Dari asal usulnya yang kaya akan tradisi Māori hingga perannya dalam budaya kuliner modern, kerang hijau telah menunjukkan perjalanan yang luar biasa dalam sejarah makanan. Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan keberlanjutan dan manfaat kesehatan, kerang hijau akan terus menjadi pilihan yang populer di kalangan masyarakat, baik di Selandia Baru maupun di seluruh dunia. Seiring waktu, kerang hijau akan terus menjadi simbol dari hubungan yang dalam antara manusia dan laut, serta pentingnya menjaga kelestarian sumber daya alam untuk generasi mendatang. Melalui rasa yang lezat dan manfaat kesehatan yang luar biasa, kerang hijau tidak hanya mengisi perut, tetapi juga memperkaya budaya dan tradisi yang telah ada selama berabad-abad.

You may like

Discover local flavors from New Zealand